Review: Bumblebee (2018)


Mendapatkan gelar sebagai “film terbaik” dalam seri film Transformers mungkin bukanlah tugas yang cukup berat. Semenjak perilisan live-action perdananya pada tahun 2007 – lewat film arahan Michael Bay yang berhasil mengenalkan serta mempopulerkan nama Shia LaBeouf dan Megan Fox ke seantero dunia, seri film Transformers secara konsisten terus berhasil meraup kesuksesan komersial dalam setiap perilisannya walaupun, di saat yang bersamaan, juga secara konsisten tidak pernah mendapatkan dukungan dari para kritikus film dunia. All good things come to an end, unfortunately. Seri terakhirnya menjadi pembuktian betapa para penikmat film telah merasa jenuh dengan kualitas penceritaan seri Transformers yang cenderung monoton ketika Transformers: The Last Knight (2017) menjadi seri yang mendapatkan ulasan paling buruk sekaligus raihan pendapatan paling kecil jika dibandingkan dengan empat film Transformers yang telah dirilis sebelumnya. “Peringatan” tersebut ditanggapi serius oleh Bay dan barisan produser seri film ini. Hasilnya, penyegaran kemudian dilakukan dengan cara menghasilkan sebuah film sempalan yang tidak melibatkan Bay sebagai sutradara, jalan cerita yang lebih berfokus pada salah satu karakter Transformers, dan dengan pendekatan cerita yang juga menjauh dari tatanan a la film aksi yang penuh ledakan seperti yang selama ini dilakukan oleh Bay. And, surprise, surprise, it works!

Dengan naskah cerita yang ditulis oleh Christina Hodson (Unforgettable, 2017), Bumblebee memulai linimasa pengisahannya dengan latar waktu penceritaan di tahun 1987 – yang sekaligus menjadikan film ini sebagai prekuel bagi Transformers. Sama seperti yang terjadi pada karakter Sam Witwicky yang diperankan LaBeouf, alur kisah Bumblebee juga mulai bergerak ketika karakter Charlie Watson (Hailee Steinfeld) secara tidak sengaja menemukan sebuah mobil Volkswagen Beetle berwarna kuning yang ternyata merupakan wujud persembunyian dari sesosok robot luar angkasa yang dikenal dengan sebutan B-127 (Dylan O’Brien). Keberadaan robot B-127 – yang nantinya diberi nama Bumblebee oleh Charlie Watson – di Bumi sendiri adalah dikarenakan perintah dari pemimpinnya, Optimus Prime (Peter Cullen), setelah kelompok Autobots yang dipimpinnya mendapatkan serangan brutal dari kelompok Decepticons di planet Cybertron. Perkenalan antara Charlie Watson dan Bumblebee secara perlahan mulai berbentuk sebagai sebuah jalinan persahabatan yang erat. Namun, di saat yang bersamaan, keberadaan Bumblebee di Bumi ternyata telah diketahui oleh dua robot Decepticons, Shatter (Angela Bassett) dan Dropkick (Justin Theroux), yang lantas menyusul Bumblebee serta sekaligus berniat mengundang kelompok Decepticons untuk datang dan menguasai Bumi.

Para penggemar seri Transformers – khususnya mereka yang menyaksikan film-film tersebut guna menikmati sajian aksi dan ledakan yang tergambar melalui adegan perseteruan para robot luar angkasa – jelas akan merasakan perbedaan (dan mungkin sedikit rasa kecewa) dengan apa yang disajikan oleh Bumblebee. Daripada memberikan formula pengisahan yang sama, film ini memilih untuk mengambil arah penceritaan yang berbeda dengan lebih menitikberatkan pengembangan dari kisah maupun karakter yang dihadirkannya. Lebih sederhana, lebih tenang, dan lebih terstruktur. Fokus utuh yang diberikan pada karakter Charlie Watson dan Bumblebee membuat Hodson mampu membangun naskah ceritanya dengan lebih kuat. Bukan sebuah bangunan cerita yang istimewa namun, jika dibandingkan dengan naskah cerita lain dalam semestar pengisahan seri Transformers, naskah cerita garapan Hodson jelas tampil dengan kualitas terdepan. Hodson juga tidak begitu saja melupakan akar aksi dari film ini. Paruh ketiga dimana konflik cerita ditampilkan secara lebih tajam menjadi ruang khusus bagi penyajian adegan aksi bagi penceritaan Bumblebee.

Merupakan film arahannya yang kedua setelah sebelumnya mendapatkan pujian luas untuk pengarahannya bagi film animasi Kubo and the Two Strings (2016), Travis Knight juga sukses membuktikan kehandalannya dalam mengeksekusi pengisahan sebuah sajian live action. Dengan struktur cerita yang berjalan lebih personal, Knight mampu mengendalikan ritme pengisahan Bumblebee untuk tetap terasa mengalir perlahan namun pasti dalam mempresentasikan jalinan hubungan antara karakter Charlie Watson dan Bumblebee, hubungan antara karakter Charlie Watson dengan karakter keluarga dan orang-orang yang berada di sekitarnya, juga konflik aksi yang terus dibangun sebagai latar pengisahan namun kemudian menjadi sajian utama pada puncak penceritaan film. Pilihan artistik Knight dalam menyajikan film dengan atmosfer pengisahan bernuansa ‘80an yang kental – yang dapat dirasakan dari postur poster film ini, warna gambar, hingga lagu-lagu yang mengisi dalam setiap adegan film – juga tampil efektif dalam mendorong Bumblebee untuk dapat tampil lebih memikat. Sebuah capaian yang jelas akan mengubah banyak pandangan publik terhadap seri film Transformers.

Kesuksesan Bumblebee jelas juga hadir berkat penampilan prima dari Steinfeld. Sebagai karakter Charlie Watson, Steinfeld tampil sebagai sosok remaja perempuan yang begitu membumi dan dapat dengan mudah mendapatkan perhatian dan simpati penonton. Sebuah karakteristik yang sebenarnya telah berungkali disajikan Hollywood dalam banyak film-film sejenis namun berhasil tetap tampil memikat berkat kharisma Steinfeld yang memang kuat. Jajaran robot angkasa luar juga mendapatkan dukungan kualitas pengisi suara yang meyakinkan. Cullen mampu menampilkan sosok Optimus Prime yang berkesan gagah dan Bassett berhasil menjadikan karakter Shatter-nya sebagai sosok karakter antagonis yang cukup mengerikan. Bumblebee juga mendapatkan dukungan akting dari Pamela Adlon, John Cena – yang semakin terlihat bersinar dalam setiap peran komikalnya, juga Jorge Lendeborg Jr. yang menjadikan departemen akting film ini tampil dengan solid. [B-]

bumblebee-hailee-steinfeld-movie-posterBumblebee (2018)

Directed by Travis Knight Produced by Lorenzo di Bonaventura, Tom DeSanto, Don Murphy, Michael Bay, Mark Vahradian Written by Christina Hodson (screenplay) Based Hasbro (toy line, Transformers) Starring Hailee Steinfeld, John Cena, Jorge Lendeborg Jr., John Ortiz, Jason Drucker, Pamela Adlon, Rory Markham, Rachel Crow, Abby Quinn, Gracie Dzienny, Ricardo Hoyos, Stephen Schneider, Len Cariou, Dylan O’Brien, Peter Cullen, Grey Griffin, Steve Blum, Andrew Morgado, Kirk Baily, Dennis Singletary, Angela Bassett, Justin Theroux, David Sobolov, Jon Bailey, Kirk Baily Music by Dario Marianelli Cinematography Enrique Chediak Edited by Paul Rubell Production companyDi Bonaventura Pictures/Allspark Pictures/Tencent Pictures Running time 114 minutes Country United States Language English