Review: Passengers (2008)


Aktris cantik Anne Hathaway memulai karirnya sebagai seorang aktris dengan membintangi film remaja sukses The Princess Diaries. Setelahnya, Hathaway sempat beberapa kali seperti terjebak dalam peran-peran sama di banyak film bertema keluarga lainnya.

Karirnya mulai memperoleh banyak perhatian setelah ia berani mengambil peran di film dewasa, Havoc, serta, tentu saja, film sukses arahan Ang Lee, Brokeback Mountain. Sebelum akhirnya mendapat nominasi Best Actress in a Leading Role di ajang Academy Awards untuk perannya di film Rachel Getting Married, Hathaway sempat berperan di film Passengers, yang juga menandai kali pertamanya dalam membintangi sebuah film thriller.

Disajikan sebagai sebuah drama thriller, film arahan sutradara Rodrigo Garcia ini mengisahkan mengenai sebuah kecelakaan tragis yang dialami oleh sebuah pesawat terbang yang menewaskan seluruh penumpangnya, kecuali 10 orang yang selamat. Untuk mengatasi masa post-trauma setelah kecelakaan tersebut, dikirimlah seorang psikiater, Claire Summers (Anne Hathaway), untuk mendengarkan berbagai keluhan para penumpang.

Salah satu diantara penumpang yang selamat, Eric (Patrick Wilson), memberikan kesan tersendiri bagi Claire. Pria tampan tersebut sepertinya berhasil mencuri perhatiannya dengan sikapnya yang aneh, yang menganggap bahwa ia seperti terlahir kembali setelah selamat dari kecelakaan tersebut. Hubungan antara Claire dan Eric kemudian berlanjut semakin intim, bahkan melewati batas profesional antara seorang dokter dengan pasiennya, seperti yang selama ini selalu dijunjung tinggi oleh Claire.

Sementara itu, keanehan mulai terjadi pada sisi konsultasi Claire bersama para penumpang yang selamat lainnya. Para penumpang, yang mengungkapkan mengenai apa yang sebenarnya terjadi ketika kecelakaan pesawat terbang itu terjadi, satu persatu mulai menghilang dari sesi konsultasi dan tidak pernah diketahui lagi keberadaannya. Walau pada awalnya Claire tidak memperhatikan keanehan tersebut, namun lama-kelamaan Claire akhirnya harus mengambil langkah untuk menyingkap misteri yang ada dibalik selamatnya sepuluh penumpang pesawat tersebut.

Para penonton yang memilih untuk menonton film ini karena merasa tertarik dengan premise Passengers sebagai sebuah film thriller, tentu akan merasa heran dengan jalan cerita yang dihadirkan sutradara Rodrigo Garcia di film ini. Bukan apa-apa, selain beberapa adegan flashback yang menggambarkan mengenai jatuhnya pesawat tersebut, plus beberapa karakter misterius yang dapat tiba-tiba hadir di tengah jalan cerita, Passengers sama sekali bebas dari adegan-adegan misterius. Bahkan, dengan mengedepankan kisah asmara Claire dan Eric, Passengers lebih terasa sebagai sebuah film drama romansa dengan sempalan misteri daripada sebuah film misteri dengan sempalan drama romansa seperti yang ditawarkan premis film ini.

Sialnya, bahkan ketika dinilai dari sisi drama, Passengers juga tidak lantas mendapatkan penilaian yang baik. Jika saja kualitas sebuah film dapat mengandalkan pada permainan akting para pemerannya secara sepenuhnya, mungkin Passengers sudah dapat dikatakan sebagai sebuah film yang sangat memuaskan, karena penampilan Hathaway dan Wilson (serta dukungan beberapa pemeran pendukung lainnya) di film ini cukup baik.

Namun tentu saja faktor jalan cerita juga sangat mempengaruhi penilaian, dan sayangnya, Passengers menawarkan jalan cerita yang cenderung datar. Hasilnya, penonton yang tadinya mengharapkan (dan mempersiapkan diri untuk) sebuah debut thriller dari Hathaway, sekarang malah disuguhi rentetan kisah drama datar dan kurang menarik sepanjang tiga perempat film ini berjalan. Anehnya, dapat dikatakan misteri mulai ditampilkan justru dalam 30 menit sebelum film ini berakhir. Berbagai misteri yang tadinya hanya dijadikan sempalan dan pancingan, mulai diselesaikan satu persatu oleh Garcia beberapa saat sebelum berakhir. Passengers memang menawarkan twist ending, yang memang tidak terduga sebelumnya, namun sama sekali tidak dapat dikatakan istimewa.

Adalah sangat menarik untuk melihat sebuah penampilan aktris yang terbiasa dengan lingkungan drama untuk bermain di sebuah film thriller. Sayangnya, hal tersebut kurang dapat diterapkan pada penampilan Anne Hathaway di film Passengers, sebuah film dengan drama datar yang menawarkan sedikit kejutan dan dengan sebuah twist ending yang kurang istimewa. Namun setidaknya, seburuk apapun penilain yang diberikan pada film ini, tak seorangpun yang mampu menyangkal bahwa penampilan Anne Hathaway, Patrick Wilson, serta pemeran pendukung seperti Dianne Wiest, Clea Duvall dan David Morse, adalah tidak seburuk dari kualitas filmnya.

Rating: 3 / 5

Passengers (TriStar Pictures, 2008)

Passengers (2008)

Directed by Rodrigo Garcia Produced by Joseph Drake Written by Ronnie Christensen Starring Anne Hathaway,Patrick Wilson, Clea DuVall, Andre Braugher, David Morse, Dianne Wiest Music by Ed Shearmur Cinematography Igor Jadue-Lillo Editing by Thom Noble Distributed by TriStar Pictures Country United States Language English

2 thoughts on “Review: Passengers (2008)”

  1. agag stress menonton film ini..racikannnya kayak The Other..dimana yang kita tonton adalah kisah hantunya yang enggak nyadar kalo dia mati dan kita pun baru sadar pas endingnya hoalahhhhhhhhh…..

Leave a Reply