Rasanya cukup sukar untuk tidak menyinggung “kericuhan” yang disebabkan oleh Star Wars: The Last Jedi (Rian Johnson, 2017) sebelum membicarakan Star Wars: The Rise of Skywalker. Meskipun mendapatkan ulasan yang sangat positif dari banyak kritikus film, pilihan Johnson untuk menghadirkan linimasa pengisahan film dengan warna plot, karakter, konflik, dan humor yang sedikit berbeda serta lebih progresif jika dibandingkan dengan film-film dalam seri Star Wars lainnya membuat Star Wars: The Last Jedi ditanggapi cukup dingin oleh banyak penggemar berat seri film yang kini telah berusia lebih dari 40 tahun tersebut. Ketidaksukaan para penggemar setia Star Wars terhadap film garapan Johnson tersebut – yang ditandai dengan membanjirnya penilaian dan komentar negatif tentang Star Wars: The Last Jedi di berbagai situs internet – terasa begitu kental sehingga beberapa kali mendapatkan tanggapan langsung baik dari aktor, produser, bahkan Johnson sebagai sang sutradara film. Ketidakmampuan Johnson untuk memuaskan para penggemar berat Star Wars itu pula yang dikabarkan menjadi penyebab mengapa Johnson tidak kembali dilibatkan oleh Walt Disney Studios ketika Colin Trevorrow – yang awalnya didapuk untuk mengarahkan Star Wars: The Rise of Skywalker – kemudian memilih untuk meninggalkan proyek film tersebut. Continue reading Review: Star Wars: The Rise of Skywalker (2019)
Tag Archives: Billie Lourd
Review: Billionaire Boys Club (2018)
Diarahkan oleh James Cox (Straight A’s, 2013) berdasarkan naskah yang ia tulis bersama dengan Captain Mauzner (Factory Girl, 2006), Billionaire Boys Club memulai alur pengisahannya ketika dua pemuda yang dahulu pernah bersahabat dekat ketika masih duduk di bangku sekolah, Joe Hunt (Ansel Elgort) dan Dean Karny (Taron Egerton), kembali bertemu dan kemudian memutuskan untuk menjalani bisnis bersama. Dengan memanfaatkan modal yang diperoleh dengan mudah melalui teman-teman sekolah mereka yang memang berasal dari keluarga kaya raya, bisnis investasi yang dibangun oleh Joe Hunt dan Dean Karny – yang dilangsungkan dengan menjalankan Skema Ponzi – mulai menarik perhatian banyak pemodal besar termasuk Ron Levin (Kevin Spacey) yang merupakan seorang pebisnis besar dengan banyak koneksi yang menjanjikan dan kemudian bergabung bersama Joe Hunt dan Dean Karny sebagai penasehat mereka. Layaknya banyak bisnis yang menggunakan Skema Ponzi, investasi yang dijalankan Joe Hunt dan Dean Karny berjalan mulus dan segera menjadikan mereka sebagai sosok muda yang bergelimang harta. Namun, sebuah tindak pengkhianatan lantas mulai menghancurkan bisnis tersebut… dan bahkan menyeret Joe Hunt dan Dean Karny dalam kasus pembunuhan. Continue reading Review: Billionaire Boys Club (2018)
Review: Star Wars: The Last Jedi (2017)
Meskipun mendapatkan banyak tanggapan positif ketika masa perilisannya, Star Wars: The Force Awakens (J. J. Abrams, 2015) juga mendapatkan banyak kritikan ketika plot pengisahannya terasa terlalu banyak bergantung pada berbagai elemen nostalgia dari berbagai seri Star Wars terdahulu daripada berusaha untuk membawanya dalam sebuah alur pengisahan yang lebih segar. Well… seri terbaru Star Wars, Star Wars: The Last Jedi, yang kini berada di bawah arahan Rian Johnson (Looper, 2012) sepertinya tampil untuk menjawab tantangan tersebut. Dengan naskah cerita yang juga digarapnya sendiri, Johnson membawa Star Wars ke arah sekaligus warna pengisahan yang mungkin tidak dapat diduga beberapa penggemar seri film ini sebelumnya. Namun, di saat yang bersamaan, usaha Johnson untuk menyajikan Star Wars dengan lapisan pengisahan yang lebih rumit dihadirkan dengan naratif dan ritme penceritaan yang cenderung lemah. Hasilnya, dengan durasi presentasi sepanjang 152 menit – merupakan film Star Wars dengan durasi terpanjang hingga saat ini, Star Wars: The Last Jedi tampil cukup melelahkan. Continue reading Review: Star Wars: The Last Jedi (2017)