Tag Archives: Basuki Tjahaja Purnama

Review: Anak Hoki (2019)

It’s quite hard not to feel sorry for Anak Hoki. Pertama kali diumumkan pada awal tahun lalu sebagai film yang akan mengadaptasi kisah kehidupan masa remaja dari mantan Gubernur Daerah Khusus Ibukota Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama, keberadaannya kemudian mulai tersaingi oleh A Man Called Ahok (Putrama Tuta, 2018) yang diangkat dari buku berjudul sama dan juga mengulik seputar kehidupan sang mantan Gubernur. A Man Called Ahok lantas mendapatkan masa rilis terlebih dahulu dan, bagaikan menabur garam di atas luka, berhasil meraih perhatian besar dan jumlah penonton yang signifikan – lebih dari 1.4 juta penonton hingga akhirnya film tersebut turun layar. Jelas sebuah pencapaian yang akan membayangi Anak Hoki pada masa tayangnya. Kini, tiga bulan setelah A Man Called Ahok dirilis, Anak Hoki akhirnya mendapatkan kesempatan untuk bercerita. Dan… well… mungkin ada baiknya membiarkan A Man Called Ahok menjadi satu-satunya film yang berkisah tentang Basuki Tjahaja Purnama untuk saat ini. Continue reading Review: Anak Hoki (2019)

Review: A Man Called Ahok (2018)

Merupakan film panjang naratif pertama Putrama Tuta setelah sebelumnya mengarahkan versi teranyar dari Catatan Harian Si Boy (2011), A Man Called Ahok adalah film biopik yang berkisah tentang kehidupan mantan Gubernur Daerah Khusus Ibukota Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama, dengan naskah cerita yang digarap oleh Tuta bersama dengan Ilya Sigma (Rectoverso, 2013) dan Dani Jaka Sembada (Pizza Man, 2015) berdasarkan buku berjudul sama yang ditulis oleh Rudi Valinka. Daripada menitikberatkan pengisahan film pada karakter Basuki Tjahaja Purnama serta tindakan dan pemikiran politik yang membuat keberadaannya begitu dikenal seperti saat ini, A Man Called Ahok sendiri memilih untuk mengekplorasi masa muda dari sang karakter, kehidupan masa kecilnya di Belitung, serta hubungannya dengan sang ayah yang nantinya membentuk karakter dari Basuki Tjahaja Purnama dewasa. Pilihan yang menarik walau naskah garapan Tuta, Sigma, dan Sembada kemudian kurang mampu menghadirkan keseimbangan penceritaan antara karakter Basuki Tjahaja Purnama dengan karakter sang ayah yang juga tampil mendominasi linimasa penceritaan film. Continue reading Review: A Man Called Ahok (2018)